CARA MENGOBATI MATA IKAN BUAT KAMU YANG TAKUT LAKUKAN OPERASI KECIL
Mata ikan, mungkin tak lagi asing terdengar di telinga kita.
Penyakit kulit yang biasanya ditemukan di telapak kaki ini teramat sangat menyakitkan.
Bagi kamu yang pernah merasakannya atau pun sedang merasakannya saat ini, pastinya ingin segera sembuh dari penyakit menyebalkan ini.
Seperti yang diceritakan pada blog-blog lain, banyak sekali cara untuk meyembuhkan penyakit ini.
Saya sendiri pernah mengalami rasa sakit yang amat lama tiap kali berjalan dikarenakan penyakit ini. Penyakit ini bermula ketika saya lupa memakai alas kaki waktu berjalan, lalu tanpa sengaja saya menginjak kerikil kecil. Awalnya sih tidak terjadi apa-apa, tapi dari hari ke hari saya mulai merasakan sakit. Ketika saya raba telapak kaki yang sakit tersebut, ternyata ada benjolan kecil di kaki saya. Tak pernah saya kira sebelumnya bahwa benjolan itu akan jadi petaka tersendiri.
Karena gemas, lalu saja mencoba mengorek orek benjolan tersebut, siapa tahu ada duri yang masuk sehingga menyebabkan sakit. Dengan memakai gunting kuku, saya orek orek namun tak ada hasilnya, yang ada malah rasa sakit yang makin bertambah.
Mungkin sekitar 3 bulan, rasa sakit itu tak lagi saya pedulikan. Namun, hari itu ada pelajaran olahraga di sekolah, dan materi yang dibahas hari itu adalah mengenai lompat jauh. Tentunya pelajaran olahraga selalu penuh dengan praktek, dan materi lompat jauh ini biasa dilakukan diatas pasir. Lagi-lagi saya tidak memakai alas kaki saat itu. Dan alhasil, benjolan itu menjadi hitam karena termasuki pasir. Itulah yang membuat lukanya semakin menjadi jadi.
Lalu saya berinisiatif untuk mencari info tentang penyakit ini. lalu setelah melihat dari beberapa sumber dan menyocokkannya dengan keadaan kaki saya saat itu, saya pastikan kalo itu memang mata ikan.
Berkali-kali saya cari cara untuk menyembuhkannya. Ada yang mengatakan bahwa kalau ingin lekas sembuh lebih baik operasi kecil saja karena itu adalah cara yang paling ampuh untuk mengobatinya.
Jika saya berani mungkin saya sudah datangi dokter untuk mengoperasinya, namun mendengarnya saja sudah cukup mnegerikan. Lalu saya menemukan bahwa ada cara lain untuk mengobatinya yaitu dengan Callucol.
Harganya cukup terjangkau sih dibanding dengan harus operasi kecil. Cuma Rp. 40.000-, plus modal sabar yang banyak. Karena menurut pengalaman saya, tidak butuh waktu sebentar untuk dapat sembuh total. Bahkan saya juga sempat putus asa karena mata ikan ini tidak kunjung sembuh walau sudah saya olesi Callusol tiap hari. Dua kali sehari saya olesi mata ikan itu dengan callusol namun maka ikannya malah menghitam dan makin menyakitkan. Melihatnya jadi hitam, lalu saya orek orek lagi dengan gunting kuku, namun masih saja terasa sakit.
Saya baca-baca di internet ternyata Callusol ini hanya mencoba melunakkan dan melepaskan penebalan kulit secara perlahan. dan saya simpulkan bahwa memang butuh waktu kalo saya ingin sembuh dari mata ikan ini.
Saya mencoba mengobatinya lagi, kali ini dengan modal sabar yang segunung. saya olesi tiap akan pergi sekolah dan akan tidur, lalu ditutupi dengan plester. saat berjalan masih saja terasa sakit. Namun selalu saya tahan supaya tak lagi mengorek-oreknya.
Mengolesi mata ikan dengan Callusol sudah jadi rutinitas bagi saya. Lalu setelah satu bulan berlalu, pemakaian Callusol ini berhasil. Seperti mimpi. Saat saya mencoba untuk membuka plesternya, tiba-tiba saja kulit kaki saya yang terkena mata ikan itu mengelupas. Putih lalu terlihat ada 3 mata ikan yang saya temukan. Betapa leganya saat saya sadar bahwa mata ikan itu sudah keluar.Kulit kaki bekas mata ikan itu terlihat berbeda dengan kulit yang lain dan masih sangat terlihat muda. Untuk membuat kulit itu sama dengan kulit telapak kaki lainnya, lalu saya olesi dengan minyak tawon. Dan alhamdulilah dalam seminggu, kaki saya mulus kembali. Dan sekarang saya bisa berjalan bebas tanpa menahan sakit lagi.
Kuncinya sabar, kalo kamu ingin mencoba cara ini kamu harus bener-bener sabar yang tiada batasnya.
Selamat mmencoba!
Penyakit kulit yang biasanya ditemukan di telapak kaki ini teramat sangat menyakitkan.
Bagi kamu yang pernah merasakannya atau pun sedang merasakannya saat ini, pastinya ingin segera sembuh dari penyakit menyebalkan ini.
Seperti yang diceritakan pada blog-blog lain, banyak sekali cara untuk meyembuhkan penyakit ini.
Saya sendiri pernah mengalami rasa sakit yang amat lama tiap kali berjalan dikarenakan penyakit ini. Penyakit ini bermula ketika saya lupa memakai alas kaki waktu berjalan, lalu tanpa sengaja saya menginjak kerikil kecil. Awalnya sih tidak terjadi apa-apa, tapi dari hari ke hari saya mulai merasakan sakit. Ketika saya raba telapak kaki yang sakit tersebut, ternyata ada benjolan kecil di kaki saya. Tak pernah saya kira sebelumnya bahwa benjolan itu akan jadi petaka tersendiri.
Karena gemas, lalu saja mencoba mengorek orek benjolan tersebut, siapa tahu ada duri yang masuk sehingga menyebabkan sakit. Dengan memakai gunting kuku, saya orek orek namun tak ada hasilnya, yang ada malah rasa sakit yang makin bertambah.
Mungkin sekitar 3 bulan, rasa sakit itu tak lagi saya pedulikan. Namun, hari itu ada pelajaran olahraga di sekolah, dan materi yang dibahas hari itu adalah mengenai lompat jauh. Tentunya pelajaran olahraga selalu penuh dengan praktek, dan materi lompat jauh ini biasa dilakukan diatas pasir. Lagi-lagi saya tidak memakai alas kaki saat itu. Dan alhasil, benjolan itu menjadi hitam karena termasuki pasir. Itulah yang membuat lukanya semakin menjadi jadi.
Lalu saya berinisiatif untuk mencari info tentang penyakit ini. lalu setelah melihat dari beberapa sumber dan menyocokkannya dengan keadaan kaki saya saat itu, saya pastikan kalo itu memang mata ikan.
Berkali-kali saya cari cara untuk menyembuhkannya. Ada yang mengatakan bahwa kalau ingin lekas sembuh lebih baik operasi kecil saja karena itu adalah cara yang paling ampuh untuk mengobatinya.
Jika saya berani mungkin saya sudah datangi dokter untuk mengoperasinya, namun mendengarnya saja sudah cukup mnegerikan. Lalu saya menemukan bahwa ada cara lain untuk mengobatinya yaitu dengan Callucol.
Harganya cukup terjangkau sih dibanding dengan harus operasi kecil. Cuma Rp. 40.000-, plus modal sabar yang banyak. Karena menurut pengalaman saya, tidak butuh waktu sebentar untuk dapat sembuh total. Bahkan saya juga sempat putus asa karena mata ikan ini tidak kunjung sembuh walau sudah saya olesi Callusol tiap hari. Dua kali sehari saya olesi mata ikan itu dengan callusol namun maka ikannya malah menghitam dan makin menyakitkan. Melihatnya jadi hitam, lalu saya orek orek lagi dengan gunting kuku, namun masih saja terasa sakit.
Saya baca-baca di internet ternyata Callusol ini hanya mencoba melunakkan dan melepaskan penebalan kulit secara perlahan. dan saya simpulkan bahwa memang butuh waktu kalo saya ingin sembuh dari mata ikan ini.
Saya mencoba mengobatinya lagi, kali ini dengan modal sabar yang segunung. saya olesi tiap akan pergi sekolah dan akan tidur, lalu ditutupi dengan plester. saat berjalan masih saja terasa sakit. Namun selalu saya tahan supaya tak lagi mengorek-oreknya.
Mengolesi mata ikan dengan Callusol sudah jadi rutinitas bagi saya. Lalu setelah satu bulan berlalu, pemakaian Callusol ini berhasil. Seperti mimpi. Saat saya mencoba untuk membuka plesternya, tiba-tiba saja kulit kaki saya yang terkena mata ikan itu mengelupas. Putih lalu terlihat ada 3 mata ikan yang saya temukan. Betapa leganya saat saya sadar bahwa mata ikan itu sudah keluar.Kulit kaki bekas mata ikan itu terlihat berbeda dengan kulit yang lain dan masih sangat terlihat muda. Untuk membuat kulit itu sama dengan kulit telapak kaki lainnya, lalu saya olesi dengan minyak tawon. Dan alhamdulilah dalam seminggu, kaki saya mulus kembali. Dan sekarang saya bisa berjalan bebas tanpa menahan sakit lagi.
Kuncinya sabar, kalo kamu ingin mencoba cara ini kamu harus bener-bener sabar yang tiada batasnya.
Selamat mmencoba!
Komentar
Posting Komentar