BAB POLA PEWARISAN SIFAT : HUKUM MENDEL (BIOLOGI KELAS 12)
1. HUKUM MENDEL 1
*Dikenal dengan Hukum Segregasi atau Pemisahan Gen-gen Sealel (Segregation of allelic genes).
*Tiap organisme memiliki dua alel untuk setiap sifat.
*Dalam pembentukan gamet, pasangan alel akan memisah secara bebas.
*Inilah mengapa terbentuk variasi dan keturunan yang berbeda dari orang tuanya.
*Diperoleh dari penyilangan satu sifat beda (monohibrid).
*Contoh : Kacang kapri berbiji licin disilangkan dengan kacang kapri berbiji kisut, menghasilkan F1 semuanya berbiji licin, saat F1 disilangkan dengan F1 akan menghasilkan F2 dengan perbandingan fenotipenya Kacang Kapri berbiji licin : Kacang kapri berbiji kisut = 3 : 1
2. HUKUM MENDEL II
*Hukun Asortasi atau Pengelompokkan gen-gen secara bebas (independent assortment of genes).
*Apabila dua individu memiliki dua pasang sifat atau lebih maka diturunkannya sepasang sifat secara bebas tidak bergantung pada pasangan sifat lain.
*Saat pembentukan gamet, gen-gen sealel memisah secara bebas dan berkelompok dengan gen lain yang bukan alelnya.
*Diperoleh dari penyilangan dua sifat beda (dihibrid)
* Contoh :
Jeruk buah besar kulit hijau X Jeruk buah kecil kulit kuning
F1 100% Jeruk buah besar kulit hijau
F1 X F1
F2 Jeruk buah besar kulit hijau : buah besar kulit kuning : buah kecil kulit hijau : buah kecil kulit kuning = 9 : 3 : 3 : 1
*Dikenal dengan Hukum Segregasi atau Pemisahan Gen-gen Sealel (Segregation of allelic genes).
*Tiap organisme memiliki dua alel untuk setiap sifat.
*Dalam pembentukan gamet, pasangan alel akan memisah secara bebas.
*Inilah mengapa terbentuk variasi dan keturunan yang berbeda dari orang tuanya.
*Diperoleh dari penyilangan satu sifat beda (monohibrid).
*Contoh : Kacang kapri berbiji licin disilangkan dengan kacang kapri berbiji kisut, menghasilkan F1 semuanya berbiji licin, saat F1 disilangkan dengan F1 akan menghasilkan F2 dengan perbandingan fenotipenya Kacang Kapri berbiji licin : Kacang kapri berbiji kisut = 3 : 1
2. HUKUM MENDEL II
*Hukun Asortasi atau Pengelompokkan gen-gen secara bebas (independent assortment of genes).
*Apabila dua individu memiliki dua pasang sifat atau lebih maka diturunkannya sepasang sifat secara bebas tidak bergantung pada pasangan sifat lain.
*Saat pembentukan gamet, gen-gen sealel memisah secara bebas dan berkelompok dengan gen lain yang bukan alelnya.
*Diperoleh dari penyilangan dua sifat beda (dihibrid)
* Contoh :
Jeruk buah besar kulit hijau X Jeruk buah kecil kulit kuning
F1 100% Jeruk buah besar kulit hijau
F1 X F1
F2 Jeruk buah besar kulit hijau : buah besar kulit kuning : buah kecil kulit hijau : buah kecil kulit kuning = 9 : 3 : 3 : 1
Komentar
Posting Komentar